Manfaat Air Putih Untuk kesehatan kesuburan,
pencernaan, kecantikan, dan kebugaran
Banyak orang tahu, bahwa kesehatan mahal harganya.
Karena itu, menjaga kesehatan adalah hal wajib yang jadi kebutuhan siapa saja.
Berolahraga secara teratur, istirahat cukup, makan makanan bergizi adalah
sekian banyak aktivitas yang kita harapkan bisa menjadi solusi hidup sehat.
Sayang, dari sekian banyak upaya hidup sehat itu, kadang
kita sendiri acap kali malas melakukannya. Alasan kesibukan sering jadi faktor
utama yang sering dijadikan kambing hitam, apalagi di kota-kota besar. Kemajuan
teknologi, ada banyak suplemen yang konon bisa jadi solusi instan agar tubuh
tetap fit setiap hari. Sayangnya, makin banyak asupan yang terkandung di sebuah
suplemen, kadang membuat biaya yang harus kita keluarkan menjadi besar.
Namun sebenarnya ada satu “suplemen” hebat yang bisa
kita dapatkan dengan mudah, gampang, dan cepat. Tak hanya menyehatkan, suplemen
ini konon multikhasiat. Sangat sederhana! Rajin-rajinlah mengonsumsi air putih.
Sebab, tubuh kita 80% terdiri dari cairan. Tak heran, jika asupan berupa air
pastilah akan sangat berguna untuk tubuh kita.
Berikut khasiat
dari sekian banyak hal hebat yang bisa dilakukan air putih pada tubuh kita. .
1. Manfaat Air Putih Memperlancar sistem
pencernaan
Mengkonsumsi air dalam jumlah cukup
setiap hari akan memperlancar sistem pencernaan sehingga kita akan terhindari
dari masalah-masalah pencernaan seperti maag ataupun sembelit. Pembakaran
kalori juga akan berjalan efisien.
2. Manfaat air putih untuk membantu
memperlambat tumbuhnya zat-zat penyebab kanker, plus mencegah penyakit batu
ginjal dan hati. Minum air putih akan membuat tubuh lebih berenergi.
3. Manfaat air putih perawatan
kecantikan
Bila Anda kurang minum air putih,
tubuh akan menyerap kandungan air dalam kulit sehingga kulit menjadi kering dan
berkerut. Selain itu, air putih dapat melindungi kulit dari luar, sekaligus
melembabkan dan menyehatkan kulit.
Untuk menjaga kecantikan pun,
kebersihan tubuh hares benar-benar diperhatikan, ditambah lagi minum air putih
8 – 10 gelas sehari.
4. Manfaat air putih untuk kesuburan
Meningkatkan produksi hormon
testosteron pada pria serta hormon estrogen pada wanita. Menurut basil
penelitian dari sebuah lembaga riset trombosis di London, Inggris, jika
seseorang selalu mandi dengan air dingin maka peredaran darahnya lancar dan
tubuh terasa lebih segar dan bugar. Mandi dengan air dingin akan meningkatkan
produksi sel darah putih dalam tubuh serta meningkatkan kemampuan seseorang
terhadap serangan virus. Bahkan, mandi dengan air dingin di waktu pagi dapat
meningkatkan produksi hormon testosteron pada pria serta hormon estrogen pada
wanita. Dengan begitu kesuburan serta kegairahan seksual pun akan meningkat.
Selain itu jaringan kulit membaik, kuku lebih sehat dan kuat, tak mudah retak.
Nah, buat yang malas mandi pagi atau bahkan malas mandi (astagfirulloh!)
harus mulai dirubah tuh kebiasaannya…
5. Air putih menyehatkan jantung
Air Putih juga diyakini dapat ikut
menyembuhkan penyakit jantung, rematik, kerusakan kulit, penyakit saluran
papas, usus, dap penyakit kewanitaan, dll. Bahkan saat ini cukup banyak
pengobatan altenatif yang memanfaatkan kemanjuran air putih.
6. Manfaat air putih sebagai obat
stroke
Air panas tak hanya digunakan untuk
mengobati berbagai penyakit kulit, tapi juga efektif untuk mengobati lumpuh,
seperti karena stroke. Sebab, air tersebut dapat membantu memperkuat kembali
otot-otot dan ligamen serta memperlancar sistem peredaran darah dan sistem
pernapasan. Efek panas menyebabkan pelebaran pembuluh darah, meningkatkan
sirkulasi darah dan oksigenisasi jaringan, sehingga mencegah kekakuan otot,
menghilangkan rasa nyeri serta menenangkan pikiran. Kandungan ion-ion terutama
khlor, magnesium, hidrogen karbonat dan sulfat dalam air panas, membantu
pelebaran pembuluh darah sehingga meningkatkan sirkulasi darah. Selain itu pH
airnya mampu mensterilkan kulit.
7. Efek relaksasi yang bisa di
timbulkan oleh air putih
Cobalah berdiri di bawah shower dan
rasakan efeknya di tubuh. Pancuran air yang jatuh ke tubuh terasa seperti
pijatan dan mampu menghilangkan rasa capek karena terasa seperti dipijat.
Sejumlah pakar pengobatan alternatif mengatakan, bahwa bersentuhan dengan air
mancur, berjalan-jalan di sekitar air terjun, atau sungai dan taman dengan banyak
pancuran, akan memperoleh khasiat ion-ion negatif. Ion-ion negatif yang timbul
karena butiran-butiran air yang berbenturan itu bisa meredakan rasa sakit,
menetralkan racun, memerangi penyakit, serta membantu menyerap dan memanfaatkan
oksigen. Ion negatif dalam aliran darah akan mempercepat pengiriman oksigen ke
dalam sel dan jaringan.
Bukan itu saja jika mengalami
ketegangan otot dapat dilegakan dengan mandi air hangat bersuhu sekitar 37
derajat C. Selagi kaki terasa pegal kita sering dianjurkan untuk merendam kaki
dengan air hangat dicampur sedikit garam. Nah, jika Anda punya shower di
rumah cobalah mandi dan nikmati hasilnya. Oh ya, shower di rumah juga
menghasilkan ion negative.
8. Manfaat air putih dapat menguruskan
badan
Air putih juga bersifat
menghilangkan kotoran-kotoran dalam tubuh yang akan lebih cepat keluar lewat
urine. Bagi yang ingin menguruskan badan pun, minum air hangat sebelum makan
(sehingga merasa agak kenyang) merupakan satu cara untuk mengurangi jumlah makanan
yang masuk. Apalagi air tidak mengandung kalori, gula, ataupun lemak. Namun
yang terbaik adalah minum air putih pada suhu sedang, tidak terlalu panas, dan
tidak terlalu dingin.
9. Tubuh lebih bugar dengan air putih
Khasiat air putih tak hanya untuk
membersihkan tubuh saja tapi juga sebagai zat yang sangat diperlukan tubuh.
Anda mungkin lebih dapat bertahan kekurangan makan beberapa hari ketimbang
kurang air. Sebab, air merupakan bagian terbesar dalam komposisi tubuh manusia.
Jumlah air putih yang menurun dalam
tubuh, fungsi organ-organ tubuh juga akan menurun dan lebih mudah terganggu
oleh bakteri, virus, dll. Namun, tubuh manusia mempunyai mekanisme dalam
mempertahankan keseimbangan asupan air yang masuk dan yang dikeluarkan. Rasa
haus pada setiap orang merupakan mekanisme normal dalam mempertahankan asupan
air dalam tubuh. Air yang dibutuhkan tubuh kira-kira 2-2,5 l (8 – 10 gelas) per
hari. Jumlah kebutuhan air ini sudah termasuk asupan air dari makanan (seperti
dari kuah sup, soto, dll), minuman seperti susu, teh, kopi, sirup dll. Selain
itu, asupan air juga diperoleh dari hasil metabolisme makanan yang dikonsumsi
dan metabolisme jaringan di dalam tubuh.
Nah, air juga dikeluarkan tubuh
melalui air seni dan keringat. Jumlah air yang dikeluarkan tubuh melalui air
seni sekitar 1 liter per hari. Kalau jumlah tinja yang dikeluarkan pada orang
sehat sekitar 50 – 400 g/hari, kandungan aimya sekitar 60 – 90 % bobot tinja
atau sekitar 50 – 60 ml air sehari. Sedangkan, air yang terbuang melalui
keringat dan saluran napas dalam sehari maksimum 1 liter, tergantung suhu udara
sekitar. Belum lagi faktor pengeluaran air melalui pernapasan. Seseorang yang
mengalami demam, kandungan air dalam napasnya akan meningkat. Sebaliknya,
jumlah air yang dihirup melalui napas berkurang akibat rendahnya kelembapan
udara sekitamya.
Tubuh akan menurun kondisinya bila
kadar air menurun dan kita tidak segera memenuhi kebutuhan air tubuh tersebut.
Kardiolog dari AS, Dr James M. Rippe memberi saran untuk minum air paling
sedikit seliter lebih banyak dari apa yang dibutuhkan rasa haus kita. Pasalnya,
kehilangan 4% cairan saja akan mengakibatkan penurunan kinerja kita sebanyak 22
%! Bisa dimengerti bila kehilangan 7%, kita akan mulai merasa lemah dan lesu. Asal tahu saja, aktivitas makin banyak
maka makin banyak pula air yang terkuras dari tubuh. Untuk itu, pakar kesehatan
mengingatkan agar jangan hanya minum bila terasa haus Kebiasaan banyak minum,
apakah sedang haus atau tidak, merupakan kebiasaan sehat!
Jika kuliah di ruang ber-AC, dianjurkan
untuk minum lebih banyak karena udara yang dingin dan tubuh cepat mengalami
dehidrasi. Banyak minum juga akan membantu kulit tidak cepat kering. Di ruang
yang suhunya tidak tetap pun dianjurkan untuk membiasakan minum meski tidak
terasa haus untuk menyeimbangkan suhu.
Kurang Air Putih, Bahaya Bagi Darah
Jika Anda mengkonsumsi kurang dari 8
gelas, efeknya secara keseluruhan memang tidak terasa. Tapi sebagai
konsekuensi, tubuh akan menyeimbangkan diri dengan jalan mengambil sumber dari
komponen tubuh sendiri. Di antaranya dari darah. Kekurangan air Putih bagi darah amat berbahaya bagi tubuh. Sebab,
darah akan menjadi kental. Akibatnya, perjalanan darah sebagai alat
transportasi oksigen dan zat-zat makanan pun bisa terganggu.
Darah yang kental tersebut juga akan
melewati ginjal yang berfungsi sebagai filter atau alat untuk menyaring racun
dari darah. Ginjal memiliki saringan yang sangat halus, sehingga jika harus
menyaring darah yang kental maka ginjal harus kerja ekstra keras. Bukan tidak
mungkin ginjal akan rusak dan bisa saja kelak akan mengalami cuci darah atau
dalam bahasa medis biasa disebut hemodialisis.
Itu pengaruh kurang air Putih
terhadap kerja darah dan ginjal. Lalu bagaimana dengan otak? Perjalanan darah
yang kental tersebut juga akan terhambat saat melewati otak. Padahal, sel-sel
otak paling boros mengonsumsi makanan dan oksigen yang dibawa oleh darah.
Sehingga fungsi sel-sel otak tidak berjalan optimal dan bahkan bisa cepat mati.
Kondisi tersebut akan semakin memicu timbulnya stroke. Karena itu jangan sampai
kekurangan air!!!
Tubuh manusia terdiri dari 60%
cairan. Kekurangan cairan pada tubuh bisa mengakibatkan:
1) Sirkulasi darah dan nutrisi tidak
lancar, tubuh menjadi lemas, suhu tubuh meningkat
2) Sel-sel yang tidak mempu
mempertahankan keseimbangan akan cairan dan elektrolit, mengakibatkan kelelahan
otot
3) Kulit wajah menjadi pudar
4) Fungsi ginjal terganggu, urine tidak
mengalir bebas sehingga warnanya tidak jernih dan berbau
5) Asupan cairan yang kurang membuat
makanan sukar dicerna usus, sukar buang air besar
Posted By. Anisa Maghfira / Enchephalitis/
Kelompok 5 / Sistem persarafan
NGUDIA
HUSADA MADURA-BANGKALAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar